Advertisement
Hari ke-1
1. Tiba di Bandara Internasional Minangkabau
Agar liburan di tanah Sumatera semakin maksimal, usahakanlah berangkat dengan penerbangan pertama. Setibanya di Bandara Internasional Minangkabau di Ketaping, Anda bisa langsung mencicipi makanan khas Sumatera Barat, yaitu nasi kapau. Makanan ini bisa Anda temui di setiap rumah makan. Setelah makan, jangan lupa untuk membawa bekal untuk makan siang di objek wisata nanti.
2. Pantai Air Manis
Masih di Kota Padang, ada objek wisata yang tak boleh luput untuk dikunjungi yaitu Pantai Air Manis. Waktu tempuh menuju pantai ini sekitar 30 menit perjalanan. Pantai Air Manis adalah objek wisata yang berkaitan erat dengan legenda Malin Kundang, si anak durhaka yang dikutuk menjadi batu. Pantai ini menjadi salah satu lokasi favorit para pelancong yang datang. Pantai ini memiliki pasir cokelat dengan ombak yang cukup besar. Berjalan di sekitar pantai, Anda pun akan menemukan bebatuan yang dipercaya sebagai jasad Malin Kundang dan kapalnya. Batu ini biasa disebut sebagai batu menangis, karena konon batu ini mengeluarkan air mata!
3. Menuju Penginapan
Untuk penginapan, ada baiknya memilih hotel yang berada di Bukittinggi, seperti The Hills, Grand Malindo dan Hotel Sari Bundo. Sebagai kawasan wisata paling populer di Sumatera Barat, Bukittinggi juga memiliki udara yang sangat sejuk. Bukittinggi juga memiliki banyak pilihan penginapan, mulai dari kelas melati hingga bintang lima. Jarak antara Padang dan Bukittinggi cukup jauh, bisa memakan waktu tempuh sekitar 2 jam. Namun di kota ini Anda akan menemukan banyak wisatawan lainnya, baik domestik maupun mancanegara.
4. Malam di Bukittinggi
Suasana malam hari di Bukittinggi adalah yang terbaik. Habiskanlah waktu Anda dengan menjajal aneka kuliner yang tersedia di hampir setiap sudut jalan. Bila lelah berkeliling, duduk-duduk santai di halaman jam gadang bisa menjadi pilihan. Pelataran Jam Gadang biasanya ramai dengan aneka pertunjukkan yang dilakukan komunitas-komunitas asal Bukittinggi, seperti komunitas sulap dan breakdance.
Hari ke-2
1. Sarapan di Pasar Bukittinggi
Pasar Bukittinggi memiliki banyak warung makan yang tentunya menjual nasi kapau. Tempat paling asyik dijadikan lokasi wisata kuliner adalah Pasar Lereng Bukittinggi. Di sini ada banyak kios yang menjual nasi kapau. Menu yang dijual kios ini pun beragam. Mulai dari yang biasa kita makan sehari-hari hingga menu yang hanya ditemukan di Sumatera Barat saja, seperti ampiang dadih. Ampiang dadih adalah beras ketan berbentuk emping yang dihidangkan dengan dadiah, semacam yogurt namun versi tradisional Padang. Untuk mendapatkan itu semua, Anda tidak perlu merogoh kantong dalam-dalam. Cukup dengan uang Rp 30.000, nasi kapau lengkap dengan minuman sudah tersedia di meja hidang.
2. Belanja di Pasar Bukittingi
Habiskanlah waktu Anda di hari kedua dengan berbelanja di Pasar Bukittinggi. Pasar ini memiliki 3 bagian, yaitu pasar atas, lereng dan bawah. Di Pasar Atas, Anda bisa melihat jejeran toko yang menjual berbagai macam kain siap jahit. Biasanya, kain yang dijual adalah kain sulaman khas Padang. Tidak hanya itu, pasar ini juga menjual beragam pakaian siap jadi untuk segala umur. Harga yang ditawarkan pun beragam mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung jenis bahan dan sulamannya. Puas berkeliling di Pasar Atas, kini saatnya turun ke bawah untuk menyusuri Pasar Lereng. Selain menjual aneka makanan, pasar ini juga menjajakan berbagai macam oleh-oleh khas Bukittinggi, mulai dari gantungan kunci dan kaos yang bertuliskan “Bukittinggi”, hingga boneka pengantin Minangkabau. Tapi hati-hati jika ingin membeli oleh-oleh, Anda harus pintar menawar. Sebuah gantungan kunci yang pada awalnya diberi harga Rp 20.000, bisa turun hingga Rp 5.000. Atau, Anda bisa membeli oleh-oleh dalam hitungan lusin jika ingin mendapatkan harga yang miring tanpa harus berlama-lama menawar. Puas berkeliling Pasar Lereng, perjalanan bisa dilanjutkan ke Pasar Bawah Bukittinggi. Di sini para pedagang menjajakan aneka sayur dan buah. Tidak hanya itu, di pasar ini Anda juga bisa membeli bumbu jadi masakan Padang. Cocok sekali untuk ibu rumah tangga yang gemar memasak ala Padang!
3. Mengunjungi Ngarai Sianok dan Gua Jepang
Nah, jika Anda penggemar keindahan alam, maka Ngarai Sianok juga tidak boleh terlewat. Pepohonan dan rerumputan yang hijau ditambah tebing-tebing tinggi, membuat Ngarai Sianok terasa begitu asri dan alami. Hawa kota yang sejuk dan air jernih yang mengalir di sungai membuat siapa saja yang berkunjung ingin berlama-lama menikmati keindahan alam ini. Tak jauh dari ngarai, Anda dapat melakukan wisata sejarah ke Lubang Jepang. Lubang ini sebenarnya lebih tepat disebut terowongan, alias bunker Jepang yang merupakan peninggalan tentara Jepang saat Perang Dunia II. Anda dapat masuk ke Lubang Jepang ini melalui pintu panorama dekat Ngarai Sianok. Di dalam bunker, pengunjung bisa melihat ruang makan, ruang minum, ruang penyiksaan, dapur dan ruang persenjataan.
4. Berkeliling dengan delman Setelah puas berbelanja sekaligus keliling pasar, saatnya merasakan suasana siang Kota Bukittinggi dengan berkeliling menggunakan delman. Untuk tarif, Anda harus jago menawar, karena tukang delman di sana bisa mematok harga yang cukup tinggi. Harga standard berkeliling kota menggunakan delman adalah Rp 20.000. Puas berkeliling, beristirahatlah di pelataran Jam Gadang. Jam Gadang adalah ikon Bukittinggi dan salah satu daya tarik utama kota ini. Kunjungan ke Jam Gadang adalah agenda wajib bagi mereka yang berlibur ke wilayah ini. Cukup membayar tiket sebesar Rp 50.000, Anda bisa berkunjung ke dalam menara Jam Gadang plus mendapat penjelasan oleh pemandu wisata.
5. Makan malam di sekitar Bukittinggi
Masih sama seperti malam sebelumnya, habiskanlah malam Anda dengan menikmati kuliner khas Sumatera Barat. Salah satu masakan yang paling digemari adalah sate Padang. Sate Padang di Bukittinggi cukup unik dan berbeda. Sebelum dibakar, dagingnya dibubuhi serundeng atau kelapa gongseng terlebih dahulu. Aromanya pasti membuat siapa pun tergoda. Puas makan, kembalilah ke hotel untuk beristirahat dan siap-siap sebelum pulang ke kota asal.
Hari ke-3
1. Menikmati Kuliner Khas Padang
Panjang Sebelum pulang ke kota asal lewat Bandara Internasional Minangkabau, ada baiknya mampir dulu ke Kota Padang Panjang. Padang Panjang sangat terkenal dengan kuliner khasnya, yaitu Sate Padang Mak Syukur. Sate di sini sangat terkenal karena dagingnya yang super empuk dan kuahnya yang kental. Rasanya pun boleh diadu dengan sate padang lainnya. Kelezatan sate ini bahkan terkenal sampai ke luar kota. Tak heran jika para pelancong yang datang selalu menyempatkan diri untuk mampir di sini.
2. Menuju Air Terjun Lembah Anai
Puas makan, saatnya melanjutkan perjalanan pulang. Eits, tunggu dulu, di perlintasan menuju Padang, Anda akan menemukan air terjun yang sangat cantik, Lembah Anai namanya. Air Terjun Lembah Anai merupakan air terjun yang berasal dari Gunung Singgalang. Airnya sangat jernih dan mengalir menyusuri perbukitan hingga ke tepi tebing yang curam. Air terjun ini memiliki tinggi hingga 50 meter. Anda yang ingin merasakan kesegarannya, bisa langsung berenang di kolam air terjun ini. Seru!
3. Pulang Setelah berlibur 3 hari 2 malam, saat kembali ke kota asal lewat Bandara Internasional Minangkabau. Libur panjang kali ini akan berkesan karena Anda telah menjelajah bagian dari Sumatera Barat! Informasi lebih lanjut, silakan hubungi customer service kami.